Perjalanan Putri Yasmine Almayda: Dari Seleksi Kwarcab hingga Jambore Daerah

Putri Yasmine Almayda, siswi kelas IX D Sabilurrasyad Islamic Boarding School, telah menorehkan pengalaman berharga melalui perjalanan pramuka yang luar biasa. Perjalanannya dimulai ketika ia terpilih mengikuti seleksi untuk Jambore Daerah (Jamda) melalui rekomendasi dari Pembina dan Pelatih di sekolah, yaitu Pak Darul dan Bu Diana. Bersama dengan temannya, Prabaswara, Putri mengikuti seleksi Jamda di SMP Negeri 2 Patebon pada Selasa, 30 Juli 2024, dengan didampingi oleh para pembina.Seleksi ini tidaklah mudah. Terdapat empat tahapan yang harus dilalui oleh para peserta. Tahap pertama adalah tes online yang menguji pengetahuan tentang kepramukaan. Tahap kedua adalah baris-berbaris dengan tongkat (PBB), disusul dengan bongkar pasang tenda dalam waktu 10 menit pada tahap ketiga. Terakhir, mereka harus menghadapi tes wawancara yang menguji kesiapan mental dan pengetahuan lebih lanjut.Meskipun persiapan terbilang mendadak, Putri tidak menyerah. Dengan dukungan penuh dari orang tua, para pembina terutama Bu Diana serta guru-guru dan teman-teman, ia tetap bersemangat dan berusaha keras. Setiap tahap dilalui dengan dedikasi tinggi, meski rasa takut dan minder sempat menyelimuti dirinya.Keberangkatan ke Jamda menjadi momen penting bagi Putri. Pada Jumat, 30 Agustus 2024, ia berangkat bersama rombongan satu kontingen Kwarcab Kendal dari SMP Negeri 2 Kaliwungu. Mereka diantar menggunakan bus dengan didampingi oleh para pembina dan pelatih. Ini adalah pengalaman pertamanya mengikuti kegiatan berskala besar, yang sempat membuat Putri merasa cemas. Namun, dengan dukungan penuh dari keluarga dan pembina, ia berhasil mengubah rasa minder menjadi motivasi untuk belajar dan berkembang.Motivasi terbesar Putri datang dari pengalamannya melihat pelepasan Mas Iqbal, seorang senior yang mengikuti Raimuna Nasional. Ia terinspirasi oleh semangat dan prestasi Iqbal, dan bertanya dalam hati, “Apakah orang tua saya tidak akan bangga melihat saya mengikuti kegiatan seperti ini?” Pemikiran ini memicunya untuk terus maju, mengejar pengalaman baru, dan memperluas pengetahuannya di dunia pramuka.

Keinginan Putri untuk berprestasi, menambah pengalaman, serta membanggakan sekolah dan keluarganya menjadi dorongan kuat baginya dalam menjalani setiap tahapan seleksi dan kegiatan di Jambore Daerah. Dengan semangat juang yang tinggi, serta tekad untuk belajar dari setiap kesempatan, Putri Yasmine Almayda berhasil membuktikan bahwa keterbatasan dan ketakutan bisa diatasi jika didukung oleh tekad yang kuat dan dukungan dari orang-orang terdekat. Pengalaman ini tidak hanya menambah pengetahuannya, tetapi juga membuka pintu bagi impian besarnya untuk terus berprestasi di masa depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *